Pj. Gubernur Jawa Tengah, Pelayanan Puskesmas Lasem Diharap Tambah Bagus -->

Iklan Semua Halaman

PASANG IKLAN ANDA DISINI, HUBUNGI ADMIN

Pj. Gubernur Jawa Tengah, Pelayanan Puskesmas Lasem Diharap Tambah Bagus

POLTAK
Wednesday 17 January 2024
REMBANG, DETIK REPUBLIK -- Pelayanan Puskesmas Lasem Rembang diharapkan terus meningkat. Terlebih, dengan diresmikannya bangunan baru yang cukup kokoh dan megah, oleh Penjabat Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana, Selasa (16/1/2024).

Puskesmas Lasem yang berada di Jalan Stasiun Nomor 2 Lasem Rembang tersebut, dibangun dengan dana APBD Provinsi Jawa Tengah melalu bantuan keuangan tahun anggaran 2023, sebesar Rp9.733.632.000. Proses pengerjaan bangunan yang berdiri di atas lahan seluas 4.985 meter persegi itu, berlangsung selama 180 hari, mulai 9 Juni sampai 5 Desember 2023.

“Puskesmas yang megah ini seperti rumah sakit tipe B. Jadi ya pembangunannya menggunakan bantuan keuangan dari Pemerintah Provinsi Jateng, dan bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya,” ungkap Pj Gubernur Nana Sudjana, kepada media, seusai peresmian.

Dalam kesempatan itu, Nana bersama rombongan memantau seluruh fasilitas puskesmas. Mulai dari ruang IGD, rawat inap, ruang imunisasi, dan lainnya.

Menurutnya, bangunan puskesmas itu rapi dan kokoh. Nana berharap, dengan bangunan yang baru, pelayanan bisa lebih bagus lagi. Bila nanti ada kekurangan terkait fasilitas kesehatan, Nana mempersilakan untuk koordinasi dengan pemerintah provinsi.

“Antusias masyarakat yang sakit untuk berobat, juga cukup besar ya,” ujarnya.

Bupati Rembang Abdul Hafidz mengatakan, di Rembang ada 17 puskesmas yang kondisinya baru, salah satunya, Puskesmas Rembang.

“Ini atas bantuan dari Pemprov Jateng yang diresmikan hari ini,” kata Hafidz dalam sambutannya.

Sementara, Kepala Puskesmas Lasem Rembang, Trianovi Puspasari mengatakan, bangunan baru Puskesmas Lasem memiliki kapasitas tempat tidur untuk rawat inap yang lebih banyak, dibanding gedung puskesmas lama.

“Puskesmas lama itu ada 12 bed, ditambah 2 bed. Jadi ada 14 bed. Di puskesmas baru ini kita ada 18 bed untuk rawat inap, dua (bed) observasi rawat inap. Jadi 20. Persalinannya yang semula 2 bed, sekarang 5 bed,” terang Trianovi.

Ia menilai, puskesmas yang lama kurang memenuhi standar kesehatan, karena sempit dan kurang cahaya. Kini, puskesmas yang baru bisa memenuhi standar, seperti fasilitas rawat jalan yang lebih memadai, terutama ruang tunggu, serta ventilasi puskesmas.

Keluarga pasien di Puskesmas Lasem Fitri menilai, puskesmas sekarang lebih nyaman dibanding gedung yang lama. Sebagai orang tua pasien, ia juga merasakan.

“Sekarang lebih luas. Peralatannya bagus, toiletnya juga bersih,” tutur Fitri, warga Kecamatan Lasem.

Pengguna Puskesmas Lasem lainnya, Sri Widyowati menyampaikan, saat ini fasilitas di tempat itu lebih lengkap dibanding yang lama. Ia pun berterima kasih kepada Pemprov Jateng, karena puskesmas di daerahnya saat ini lebih bagus.