Komentar
UNGARAN, DETIK REPUBLIK --
Pengunjung wisata Dairyland Cimory, Kecamatan Bergas geger dengan penemuan jasad bayi di sungai dekat lokasi wisata tersebut, saat jam dimulainya operasional wisata Dairyland Cimory, Kamis (28/12/23).
Penemuan jasad bayi tersebut diketahui oleh Adi (45) salah satu pengunjung asal Jakarta Barat, sekitar pukul 08.00 WIB. Jasad bayi tersebut ditemukan berada di atas batu di tengah sungai.
Kapolres Semarang, AKBP Achmad Oka Mahendra melalui Kapolsek Bergas, AKP Wahyono menjelaskan setelah penemuan tersebut pihaknya kemudian mendapatkan laporan dari pihak manajemen wisata. Personel Polsek Bergas langsung menuju ke lokasi penemuan.
"Pengunjung yang menemukan jasad bayi tersebut kemudian melaporkan ke security Cimory. Kemudian pihak security memastikan apakah benar seorang bayi atau hanya boneka," katanya.
Setelah dipastikan bahwa itu seorang bayi, Security Cimory tersebut melaporkan ke pihak Management dan melaporkan ke Polsek Bergas.
Kemudian pihaknya berkoordinasi dengan Inafis Polres Semarang.
Unit Inafis Polres Semarang langsung memasang pita garis polisi untuk melakukan olah TKP.
Penemuan jenazah bayi tersebut cukup menyita perhatian dari pengunjung wisata yang sudah mulai ramai. Sehingga pihaknya cepat melajukan olah TKP.
Dari hasil pemeriksaan yang dilakukan pihak medis Puskesmas Bergas, jenazah bayi tersebut memiliki kelamin perempuan.
Diperkirakan bayi berumur kurang dari satu hari karena tali pusar masih menempel.
"Pemeriksaan awal dari dr. Yudha dari Puskesmas Bergas diperoleh hasil bahwa, bayi berjenis kelamin perempuan, panjang 54 sentimeter, diperkirakan bayi berumur kurang dari 1 hari dengan masih menempelnya tali pusar di tubuh bayi, dan diduga bayi meninggal disebabkan karena terbentur," ungkapnya.
Adapun penemuan bayi sudah dalam penanganan Unit Reskrim Polsek Bergas dengan di Back Up oleh Sat Reskrim Polres Semarang. Jenazah bayi sudah itu sudah dibawa ke RSUD dr. Gondo Suwarno Ungaran.